Memanfaatkan PMM untuk Membuat Modul Project
Kehadiran platform Merdeka Mengajar (PMM) berdampak baik bagi para guru. Media yang memang diperuntukan untuk para guru tersebut banyak memberikan manfaat dan kemudahan bagi guru dalam melakukan eksplorasi pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi murid salah satunya melalui pembelajaran berbasis proyek.
Meskipun PMM sudah diluncurkan sejak Februari tahun 2022 lalu ternyata masih banyak para guru yang belum memahami cara mengakses platform tersebut. Salah satu contohnya di SDN Polisi 1 Kota Bogor teridentifikasi masih banyak para guru yang belum maksimal memanfaatkan aplikasi Platform Merdeka Mengajar.
Sebagian besar para guru SDN Polisi 1 masih merasa bingung cara membuat Modul Project. Banyak guru yang sudah masuk dan meng-instal PMM di perangkatnya masing-masing akan tetapi belum membuka menu dan mengerjakan aktivitas yang ada pada aplikasi PMM, sehingga mereka akhirnya kebingungan ketika akan menyusun modul Project.
Rhisna Rachmawati Yusup, M.Pd., Guru SD Negeri Polisi 1 mengatakan jika guru-guru yang ada di sekolahnya masih berada di zona nyaman karena merasa belum mendapatkan tugas mengajar menggunakan Kurikulum Merdeka sehingga merasa belum memerlukan PMM. Guru juga masih sulit membagi waktu antara kegiatan mengajar dan kegiatan yang lain. Namun ia yang sudah memahami dan memanfaatkan PMM tergerak ingin merubah mindset teman-teman guru yang lainnya untuk keluar dari zona nyaman tersebut.
Sebagai bentuk aksi nyatanya Rhisna kemudian mengkomunikasikan kepada kepala sekolah terkait rencananya untuk melaksanakan tutorial PMM kepada guru di sekolah agar dapat mengeksplorasi pembelajaran yang ada pada PMM. Niat baiknya itu pun didukung penuh oleh kepala sekolah.
Setelah mendapatkan dukungan Rhisna kemudian membentuk komunitas belajar di sekolah dan membuka menu yang ada di PMM secara bersama-sama. Mereka juga melakukan eksplorasi dengan membuka Modul Project yang ada pada PMM dan mengajarkannya kepada teman guru yang lain.
Dari hasil tutorial dan belajar bersama kemudian diperoleh hasil yang memuaskan, Para guru sangat saat membuka aplikasi PMM, mengunduh modul Project yang berjudul “Cerdik Kelola Sampah Plastik”. Setelah mengunduh dan mempelajari modul Project di PMM mereka kemudian mulai memahami modul Project dan memodifikasinya dengan menyesuaikan kondisi di sekolah mereka.
ops sdn1watugede |
Setelah sukses mengunduh dan memodifikasi implementasi modul proyek cerdik kelola sampah plastik, tumbuh semangat mereka untuk mengunduh menu lain yang terdapat pada Platform Merdeka Mengajar salah satunya mencari informasi terkait Kurikulum Merdeka.
Rhisna mengatakan teman-teman guru di sekolahnya kini semakin paham dan mulai muncul keinginan untuk mengeksplorasi Kurikulum Merdeka melalui PMM. Dari situ ia dan teman-teman guru lainnya pun akhirnya mulai membuat modul project di semester ini dengan memilih Tema Gaya Hidup Berkelanjutan dan memodifikasi modul Project pada PMM. Dengan rasa percaya diri mereka mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada Penguatan Project Profil Pelajar Pancasila.
https://ditpsd.kemdikbud.go.id/artikel/detail/praktik-baik-memanfaatkan-pmm-untuk-membuat-modul-project
Gabung dalam percakapan