Perjalanan Misterius Permukaan Bumi: Dari Pangaea hingga Masa Kini

Hai, pembaca setia! Apakah kamu tahu bahwa permukaan Bumi yang kita tinggali saat ini adalah hasil dari jutaan tahun pergerakan yang menakjubkan? Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi perjalanan misterius Bumi dari masa lalu hingga saat ini, di mana benua-benua yang pernah bersatu kini tersebar di seluruh dunia. Ini adalah kisah pergerakan benua yang penuh dengan drama geologis!

Pangaea: Benua Raksasa yang Terpecah

Ilustrasi - 2

Kita akan memulai perjalanan kita sekitar 220 juta tahun yang lalu, ketika Bumi hanya memiliki satu massa daratan besar yang dikenal sebagai Pangaea. Pangaea adalah "superbenua" yang meliputi sebagian besar Bumi, dikelilingi oleh samudra besar bernama Panthalassa. Namun, takdir memiliki rencana lain.

Ilustrasi - 1

Seiring berjalannya waktu, sekitar 200 juta tahun yang lalu, Pangaea mulai terbelah oleh laut Tethys. Di bagian utara, muncul Laurasia, yang mencakup Amerika Utara, Eropa, dan sebagian besar Asia. Di bagian selatan, Gondwanaland muncul, mencakup Amerika Selatan, Australia, Afrika, Antartika, dan India. Permukaan Bumi mulai berubah secara dramatis.

Pergerakan Benua: Rahasia di Dalam Litosfer

Apa yang menyebabkan perubahan besar ini? Jawabannya terletak pada lapisan paling atas Bumi, yang disebut litosfera. Litosfera ini selalu dalam perubahan konstan, bergerak di atas lapisan cairan liat yang disebut astenosfera. Pengetahuan ini tidak baru, sejak ditemukan pada tahun 1929 dan diperkuat oleh teori pergerakan benua.

Arthur Holmes dan Alfred Lothar Wegener (1880-1930) adalah tokoh penting dalam pengembangan teori pergerakan benua. Mereka membantu kita memahami bagaimana litosfera Bumi bergerak dan mengubah wajah planet kita.

Samudra Atlantik Selatan dan India yang Berpindah

Kemudian, sekitar 135 juta tahun yang lalu, Samudra Atlantik Selatan muncul, memisahkan benua Afrika dan Amerika Selatan. Sementara itu, India mulai terpisah dari Afrika dan mulai bergerak menuju Asia.

Masa Kini: Benua yang Terpisah

Saat ini, Amerika Utara dan Eropa terpisah jauh karena telah terbelah sejak sekitar 60 juta tahun yang lalu. India mendesak kuat ke arah Asia, menciptakan puncak Himalaya. Australia bergerak menuju daerah tropis, sedangkan Antartika semakin mendekati kutub selatan.

Penutup: Perjalanan yang Tak Pernah Berhenti

Pergerakan permukaan Bumi adalah cerita luar biasa yang masih terus berlanjut hingga hari ini. Dalam jutaan tahun ke depan, benua-benua kita mungkin akan berubah lagi, meskipun mungkin tidak terlalu cepat untuk kita saksikan. Ini adalah pengingat tentang betapa dinamisnya planet kita dan bagaimana segala sesuatu di Bumi selalu dalam perubahan. Semoga artikel ini memberikan wawasan menarik tentang sejarah panjang pergerakan benua kita!